Sabtu, 30 Juli 2011

Analisa Ekonomi Bisnis Laundry Kiloan

Analisa Ekonomi Bisnis Laundry Kiloan

Salah satu keuntungan adanya persaingan adalah konsumen akan mendapatkan harga yang semakin murah. Inilah yang terjadi dalam bisnis laundry dan dry clean. Kalau dulu, mungkin masyarakat menengah ke atas yang bisa menggunakan jasa laundry. Namun dengan semakin menjamurnya bisnis laundry kiloan dengan harga mulai dari Rp. 5.000 per kilo (dimana 1 kilo bisa 3-4 potong kemeja/kaus biasa) maka masyarakat umum dan mahasiswa/anak kost menjadi konsumen utama dari bisnis ini.

Dari segi bisnis, apakah hal ini menguntungkan ?

Dari sumber yang ada , saya mendapatkan data-data sebagai berikut :
Analisa Bisnis Laundry Kiloan
Investasi usaha Rp 40.000.000,-
Penghasilan (Asumsi 100 kg cucian/hari)Rp 550.000,- X 30 hari Rp 16.500.000,-
Biaya operasional Rp 9.000.000,-
Keuntungan bersih per bulan Rp 7.500.000

Kesimpulan: BOP sudah kembali pada 6 bulan pertama


Mari kita bedah satu per satu :

Investasi usaha
Investasi usaha ialah dana awal yang dibutuhkan agar dapat memulai suatu usaha. Bisa disebut juga sunk cost karena sebagian besar dana ini hangus atau tidak akan dapat diambil kembali dengan nilai yang sama.

Peralatan-peralatan standar usaha laundry kiloan yang perlu disediakan adalah sebagai berikut :
1. Mesin Cuci
2. Mesin pengering
3. Setrika
4. Timbangan digital
5. Seragam karyawan
6. Media promosi (banner, spanduk, brosur)
7. Renovasi ruangan
8. Meja dan kursi
9. Gantungan baju
10. Tempat baju kotor
11. Telpon
12. TV

Hal-hal lain yang harus disiapkan dalam bisnis laundry kilo-an, dapat dilihat di artikel atau tulisan ini :

Dengan dana investasi sebesar Rp. 40 juta, cukup untuk 2 mesin cuci dan 1 mesin pengering yang harganya 10-12 juta. Sisanya untuk yang lain.

Penghasilan
Asumsi di sini 100 kg/hari dengan total penghasilan Rp. 550.000 berarti harga yang ditawarkan kepada konsumen kita adalah Rp. 5.500 per kg.
Hampir semua analisis bisnis di media cetak selalu membuat kesalahan serupa, yaitu sejak awal berdiri suatu usaha jumlah penghasilan dibuat tinggi agar menarik para calon franchisee.  Kondisi ini hanya bisa terjadi jika franschisor-nya merek terkenal di mana setiap cabang baru yang dibuka sejak pembukaan sudah ramai dengan konsumen, misal PIZZA HUT.

Jika kita sendiri yang memulai atau franchise yang belum terkenal, hitungan ini tidak benar, selalu ada periode pengenalan usaha kita, yang lamanya semua tergantung dari promosi yang kita jalankan dan pelayanan kita. Untuk itu kita harus realistis bahwa untuk selama beberapa bulan belum tentu penghasilan sehari kita mendapatkan 100 kilo perhari. Sebaiknya hal ini kita jadikan target saja. Misal dalam 2-6 bulan target 100 kilo perhari sudah tercapai. Jika belum baru kita analisa kembali kenapa belum tercapai.

Kemudian jika memang targetnya 100 kilo perhari dan asumsinya tiap orang adalah satu kilo berarti harus ada 100 konsumen setiap hari? Mungkin kah? Kalau memang mungkin, jika asumsinya tiap seminggu sekali orang yang sama mencuci pakaiannya di tempat kita berarti harus ada minimal 700 orang/calon konsumen (100 x 7 hari) yang berbeda yang menjadi target kita di tempat itu. (Perlu dilakukan analisis survey karakteristik area)
Tentu target konsumen hal di atas akan semakin cepat tercapai jika kita bisa mendapatkan konsumen, misal dari rumah sakit, hotel/motel, spa/salon dan lain-lain.


Biaya OperasionalBiaya operasional menurut saya ada 2 yaitu biaya tetap dan biaya variable
Biaya tetap, yaitu biaya yang jumlah tetap setiap bulan dan tidak terpengaruh oleh turun naik naiknya jumlah konsumen/penjualan. Pada umumnya adalah biaya sewa per bulan, biaya pegawai, biaya penyusutan, biaya pemeliharaan, biaya keamanan dan biaya kebersiham
Biaya variable, yaitu biaya yang besar kecilnya sebanding dengan kenaikan/penurunan jumlah konsumen atau penjualan. Pada umumnya biaya pemakaian listrik, biaya air (jika air pam), biaya deterjen, biaya telpon

Harus dipertimbangkan juga diluar biaya operasional adalah :
Biaya marketing/promosi, yaitu biaya promosi usaha kita misal 6 bulan sekali, dengan brosur dan atau pemberian hadiah/cinderamata.
Biaya lain-lain, misal sumbangan dan biaya service kerusakan.

Return On Investment (ROI) dan Profit Margin

ROI menurut analisa diatas adalah 7,5 juta dibagi 40 juta adalah 18,75 % per bulan. Menurut saya terlalu besar. Ini dapat dilihat dari keuntungan bersih per kilonya.

Biaya cuci perkilo = 550.000 : 100 kilo = Rp. 5.500
Biaya produksi/kilo = 9 juta : 30 :100 kilo = Rp. 3.000
Laba bersih = Rp. 2.500
Profit Margin 2.500/5.500 = 45,45% per bulan (menurut saya terlalu besar) karena dengan kata lain, keuntungan perusahaan adalah 45,45% dari penjualan.

Nilai ROI dan profit margin yang terlalu besar terjadi karena penerimaan/penghasilan di mark-up tetapi biaya dikecilkan.

Struktur Pasar

Struktur pasar bisnis laundry kiloan mendekati pasar persaingan sempurna di mana hampir tidak ada hambatan masuk dan keluar dalam bisnis ini. (Free entry dan Free exit).
Ini harus menjadi perhatian, baik yang existing maupun yang hendak masuk. Dalam struktur pasar yang mendekati persaingan akan semakin banyak pemain yang masuk dalam pasar sehingga laba dan pangsa pasar semakin mengecil. Pada suatu saat pasar nanti akan mencapai titik jenuh. Di titik ini pemain-pemain yang berinovasi dan memberikan harga terbaik dengan pelayanan sempurna akan bertahan. Yang lainnya mati. Siapkah anda ?

Catatan :
Analisis ini hanyalah alternative pandangan agar calon investor berhati-hati. Keputusan untuk tetap berbisnis tetap ditangan investor
 
Semoga artikel atau tulisan ini bisa bermanfaat bagi para pembaca.

Jumat, 22 Juli 2011

SERI PELUANG USAHA MANDIRI : " Usaha Parcel Lebaran "

Anda ingin Usaha Parcel ???

Parcel Lebaran - Ketika lebaran semakin mendekat, masyarakat mulai mencari keperluan untuk memeriahkan hari lebaran. Dari mulai baju lebaran, kue kering lebaran, hingga parcel lebaran banyak dicari orang menjelang hari raya. Budaya saling mengirimkan parcel lebaran ternyata dapat mendatangkan untung bagi para pelaku usaha bisnis parcel. Omset yg diperoleh pun dapat meningkat bahkan hingga mencapai 100% menjelang hari raya tiba.

Proses Packing

Biasanya parcel lebaran dibungkus dan dihias, untuk mempercantik penampilan parcel lebaran tersebut. Parcel lebaran dapat dikemas dgn menggunakan keranjang, atau kardus yg sudah di desain dgn tema lebaran. Untuk mempercantik kemasan, ditambahkan pula hiasan seperti pita, kartu ucapaan, hiasan seperti ketupat kecil yg identik dgn perayaan hari raya Idul Fitri.

Pemasaran

Untuk pemasaran bisnis paket lebaran, dapat dicoba dgn cara – cara berikut :

·        Memasarkan langsung, kepada rekan – rekan dekat Anda. Atau dapat juga memasarkan secara door to door untuk wilayah sekitar rumah Anda
·        Dapat juga dipasarkan dgn cara menitipkan produk parcel lebaran Anda, ke beberapa toko atau supermarket yg menjual paket parcel lebaran
·        Tips yg ketiga yaitu dgn menawarkan paket parcel Anda ke perusahaan swasta, coba tawarkan melalui manajemennya. Agar Anda dapat membantu menyediakan parcel lebaran untuk semua karyawan perusahaan tersebut
·        Tips yg keempat yaitu dgn memasarkannya melalui internet. Jangkauan internet yg luas, dapat membantu Anda memesarkan paket parcel lebaran hingga mencakup pesanan dari berbagai daerah.

Analisa Ekonomi 
 
Misal dgn memproduksi sebanyak 100 paket parcel lebaran
 
Modal Awal
- Syrup botol      @ 14.000,00 x 100 buah   Rp 1.400.000,00
- Minuman kaleng @ 5.000,00 x 100 buah      Rp   500.000,00
- Snack kaleng @ 15.000,00 x 100 buah       Rp 1.500.000,00
- Kue kering 2 toples @ 20.000,00 x 2 x 100 Rp 4.000.000,00
- Biscuit kemasan @ 8.000,00 x 100 buah     Rp   800.000,00
- Permen 1 kaleng @ 8.000,00 x 100 buah     Rp   800.000,00
- Susu kental manis @ 7.000,00 x 100 buah   Rp   700.000,00
- Keranjang hias @ 20.000,00 x 100 buah     Rp 2.000.000,00
- Kartu ucapan @ 2.000,00 x 100 buah        Rp   200.000,00
- Plastik dan pita hias                     Rp   300.000,00+
Total                                       Rp 12.200.000,00
 
Biaya Operasional
- Transportasi                              Rp 100.000,00 
- Tenaga kerja 1 orang @ 700.000,00         Rp 700.000,00 
- Biaya promosi                             Rp 100.000,00+
Total                                       Rp 900.000,00
 
Omset
Penjualan 100 parcel
( @ Rp 150.000,00 x 100 buah )              Rp 15.000.000,00
 
Laba Bersih
( Rp 15.000.000,00 – Rp 13.100.000,00 )     Rp 1.900.000,00



Rabu, 20 Juli 2011

SERI PELUANG USAHA MANDIRI : " Prospek dan Usaha Bengkel Sepeda Motor"


PROSPEK BISNIS BENGKEL.



Pertanyaan mendasar yang sampai sekarang masih ditanyakan adalah : Apakah Bisnis Bengkel ini menguntungkan ?  Bila saya punya modal sekian juta, berapa lama bisa balik modal di bisnis ini ? Dan bla….bla…bla sejenisnya
Sebelum menjawab pertanyaan mendasar diatas, kita harus menyadari sebelumnya pada hakekatnya, semua bisnis adalah seperti perjudian… kita baru tahu apakah usaha kita menguntungkan atau tidak pada saat kita berhenti berusaha………. Artinya ???
Yaa kita terlalu gampang menilai suatu usaha itu berhasil apa tidak dengan keuntungan yang diperolehnya alias kita menilai apakah uang yang didapat dari suatu usaha cukup banyak ato tidak baru bisa dikatakan untung pa tidak.
Pendapat ini tidak sepenuhnya salah memang, tapi tidak tepat. Jangan lupa keuntungan bisa berbentuk berbagai macam, tidak harus materiil tapi bisa juga non materiil. Yang paling berharga adalah PENGALAMAN. Dengan memulai usaha anda bisa mengerti cara kerja uang di kehidupan sehari-hari. Tiba-tiba anda bisa mengetahui bahwa lapangan kerja ternyata luas sekali, tidak sesempit yang kita bayangkan. Hanya dengan memulai satu langkah kecil yakni MULAI BERUSAHA !!!
Pendapat banyak pakar ilmu berwiraswasta, yakni dengan memulai yang kecil maka yang besar akan mengikuti. So…. Jika penulis ditanya apakah bisnis bengkel ini menguntungkan ?          
 Maka dengan yakin saya akan menjawab IYA!!! Yang perlu diarahkan kini bagaimana cara memperoleh keuntungan baik materiil maupun non materiil………..   ( idealnya kan emang dua-duanya J )
Pendapat klasik mengatakan “ Kegagalan adalah guru / pengalaman yang terbaik sangat tepat untuk menjadi alasan pengusaha-pengusaha yang usahanya mendapat ujian berat ( baca ambruk ) bisa dibuat semangat untuk bangkit. Tapi saya akan menyarankan seperti pendapat pakar motivator yang saya udah lupa namanya “ Kegagalan bisa dihindari dengan belajar dari pengalaman orang lain “
Jadi biarlah orang lain gagal dalam usahanya mendirikan bengkel untuk menjadi pengalamannya mendirikan bengkel lagi atau usaha yang lain, kita tinggal belajar dari pengalamannya untuk mulai mendirikan bengkel dengan kemungkinan gagal yang semakin diperkecil… ok
Sorry menyimpang agak jauh dari Topik, tapi mudah-mudahan uraian diatas bisa mencerahkan.
Mana yang lebih Prospek Bengkel Resmi atau Bengkel Umum ?
Untuk menjawabnya kita harus mengetahui dulu apa perbedaan mendasar / Keuntungan – Kerugian dari kedua Jenis Bengkel diatas.
 Keuntungan Bengkel Resmi
1.      Mempunyai system management yang standar, Pemilik tinggal menjalankan system tersebut tanpa perlu memikirkan cara membuatnya
2.      Pembinaan yang kontinyu dari Main Dealer, jadi pemilik tidak sendirian dalam menghadapi berbagai masalah dlm bengkelnya karena Main Dealer akan ikut membantu menyelesaikan
3.      Pelatihan Mekanik yang distandarisasi dan up to date. Jadi skill mekanik bisa ditingkatkan dengan pelatihan2 mekanik dari main dealer. Dimana informasi-informasi teknik terbaru dari suatu produk bisa terus diikuti
4.      Mendapat Pedoman-pedoman reparasi, sehingga mekanik punya panduan untuk melakukan servis sepeda motor lengkap dengan ukuran-ukuran yang standar
5.      Punya wadah tukar informasi dengan para pemilik bengkel yang lain, jadi bisa saling tukar strategi untuk bisa bahu-membahu memajukan bengkelnya masing-masing
6.      Mempunyai fasilitas harga khusus untuk pembelian tools atau spare part di Main Dealer
7.      Mendapatkan fasilitas Exterior dan Interior. ( Sampai dengan tahun 2007, satu bengkel AHASS bisa mendapat subsidi sampai l.k. 50 – 75 JUTA RUPIAH!!!! )
8.      Mendapatkan material promosi atau ikut dipromosikan oleh main dealer ( gratis tentu saja ) yaitu Nama Bengkel Resmi. Contoh AHASS ( Honda), YSS (yamaha) dll
9.      Yang paling penting adalah : Bengkel Resmi di “beri “ konsumen oleh Main Dealer yaitu pemberian kartu servis berkala untuk sepeda motor baru. Dengan cara demikian konsumen “dipaksa” masuk ke bengkel resmi untuk mendapatkan servis gratis dengan ditukar kartu.
10. Bayak banget sebenarnya, tp kl kebanyakan ntar bosan….
Kerugian Bengkel Resmi
Tidak begitu banyak kerugiannya sebenarnya hanya ada larangan : Menservis sepeda motor produk competitor. Contoh AHASS dilarang menservis sepeda motor non-Honda! Juga mematuhi policy dari Agen Tunggal Pemegang Merk ( ATPM ) seperti : Menjual spare part yang bukan genuine dan/atau oli yg non recommended gitu…
Lainnya hanya sekedar masalah image aja, seperti : Mekanik Bengkel Resmi hanya bisa tune up aja, tidak mau menservis sepeda motor lama, main ganti part de el el. Padahal semua yang dilakukan bengkel umum, Bengkel resmi juga bisa!!
Gimana dengan Bengkel Umum ?
Keuntungannya yaaa kebalikannya dari kerugiannya Bengkel Resmi…
Kerugiannya yaaa kebalikannya dari Bengkel Resmi…. He-he-he gitu aja koq repot
Maksud penulis sebenarnya adalah tidak semua beruntung bisa menjadi bengkel resmi, bahkan mayoritas hanya mempunyai kesempatan menjadi bengkel umum. Sehingga kalo mau jadi bengkel umum… ambil keuntungan seperti yang dimiliki oleh bengkel resmi sebanyak-banyaknya. Begitu juga bengkel Resmi tidak menjamin mesti rame, banyak bengkel resmi yang sepi en malah tutup berganti bengkel umum dengan berbagai alasannya. Jadi ambil keuntungan dari bengkel umum sebisanya…. J
Ok, mari kita bahas kiat-kiatnya gimana bisa sukses.
a)    Kalo anda pengen mendirikan bengkel umum, carilah lokasi yang benar-benar rame bahkan kalo perlu dekati bengkel yang sudah ada tapi rame. Karena paling tidak bengkel anda dapat limpahan dari bengkel terdekat anda.
b)    Bagaimana dengan penataan ruangannya? Tiru aja bengkel resmi, yang baik diambil en yang jelek di buang aja. Gimana caranya? Sering-sering aja maen-maen ke bengkel resmi en ngobrol-ngobrol ama pemiliknya ( contoh Lay Out Bengkel nanti saya lampirkan )
c)     Berapa modal yang anda perlukan?
             Let see……                                                   
1. Untuk pengadaan kunci-kunci, tools , meja kerja, gerinda, compressor, air gun dll anda perlu menyiapkan dana sekitar Rp. 10.000.000. Bingung? Gampang, buku-buku tentang bengkel emank banyak, tapi pengalaman tetap yang utama. Cari mekanik yang anda kenal untuk membantu anda membeli tools & equipment tersebut. Kalo tidak punya kenalan? Yaa cepet cari kenalan… kalo mentok, kalo di sby hub saya aja ok? Akan saya bantu……..berkenalan dengan mekanik he-he-he
2.    Beli Meja Penerima Tamu, yang bisa di ditempati oleh computer en printer ( kalo gak punya komputer, paling tidak disediain dulu tempatnya ) dgn dana Rp. 1.000.000 udah bagus koq
3. Kursi Ruang tunggu, ini yang paling diremehkan oleh pemilik bengkel umum. Seadanya yang penting konsumen bisa duduk. Kunooo men. Sekarang ini jaman pelayanan. Buat konsumen senyaman mungkin, kalo perlu kasih hiburan TV ato minimal ada bahan bacaan. Dananya Kursi R. Tunggu, TV, Bahan bacaan  : Rp. 1.500.000
4. Siapkan piping system, seperti di bengkel-bengkel resmi. Paling tidak miriplah, soalnya cukup mahal bo! Bisa Rp. 1,5 jeti per pit service. Jadi kalo 5 pit, udah Rp. 7,5 Juta sendiri. Belum filter oil en udaranya. Sampe Rp.10.000.000 / 5 pit.Pemasangannya panggil tukang pipa.
5. Sediakan Pit service khusus yang tertata rapi, jangan setiap ruang kosong di buat service( lihat artikel panduan praktis mendirikan bengkel motor ). Lay outnya silakan lihat nanti penulis siapkan.
6.  Nah yang paling besar apaaan? Jelaaas Spare Part!!!  Kalo anda punya modal Rp. 50 juta adalah angka yang aman untuk kota besar, seperti Surabaya. Tapi gimana kalo gak laku? Nah jangan langsung dibelanjakan semua, beli dulu part-part fast moving, seperti kampas rem, kampas kopling, dispatch, gear set, accu en laen2. Jangan yg slow moving, seperti Knalpot, Velg dan sebangsanya. Bingung? Sekali lagi kenalan ma mekanik, minta advisenya. Ntar kalo udah jalan baru ketahuan karakter daerah anda itu, konsumennya suka meghabisin part apaan. Karena kebiasaan suatu daerah tuh laen-laen Bos…
7. Koq disuruh bawa-bawa mekanik terus seh? Nah ini yang penting sebenarnya. Kiat mudahnya bikin bengkel, anda kalo udah punya lokasi cari mekanik yang bagus ( kalo bisa yg murah juga, tp jgn terlalu berharap deh ). Saya termasuk yang tidak setuju paham : Kalo mau bikin bengkel harus paham mesin en bisa servis!!!! No way men. Yang paling penting dalam setiap usaha adalah intuisi kita dalam melihat peluang. Jadi caranya ambil langsung mekanik yg bagus untuk membantu persiapan mendirikan bengkel – meski korban bayar gaji 1 bulan tanpa dapat untung – gak masalah. Anda dapat keuntungan yang lain yaitu bengkel yang sudah siap opersional. Siapkan dana Rp.1.000.000 deh
Apakah gak kemahalan? Tergantung kualitasnya, bisa mahal bisa murah. Tapi prinsipnya cukup 1 orang mekanik yang pinteeer, yang lain cukup bisa servis ringan aja jadi bisa dibayar murah. Jangan pintar semua, selain bayarnya mahal kemungkinan kacau cukup besar, karena semuanya saling menonjolkan diri sendiri. Jadi gak efektif.
8. Papan Nama. Ini sangat perlu karena semua usaha harus punya Trade Mark. Gimana seh cara enaknya? Gandeng sponsor! Sssttt tak kasih bocoran ya. Daftarkan aja bengkel anda jadi jaringan Spare Part resmi, jadi bukan bengkelnya. Karena peluang menjadi jaringan spare part jauh lebih mudah daripada servis. Kalo gak? Gandeng aja produk-produk oli ato yg laen. Yang penting ada namanya!
9. Is that All? Gak seh banyak juga. Cuman gini aja untuk sementara dah cukup koq! Sederhananya kalo bengkel sekelas Surabaya, diluar lokasi dan bangunan angka Rp. 75 – 100 juta adalah angka yg aman. Kalo di kab. Kecil seperti Madiun, lumajang de el el yaa Rp. 50 -75 Juta dah aman.
d)    Promosi dan Pelayanan.
Nah… terus terang aja kalo membahas soal Promosi dan pelayanan sangat luas dan menantang. Penulis akan berikan kiat-kiatnya dalam artikel tersendiri. Karena akan saya bahas mengenai berbagai jenis promosi dan pelayanan dimana saya yakin tidak hanya bengkel umum aja yang perlu menerapkannya. Bengkel Resmi pun perlu untuk melakukan inovasi supaya bengkelnya lebih kompetitif dibanding kompetitornya tentu saja.


Berikut ini adalah gambaran bila kita ingin membuka usaha bengkel sepeda motor namun modal yang kita punya tidak begitu kuat.....; artinya kita hanya mampu mengusahakan modal primer untuk peralatan , tempat /sewa tempat, montir dan sparepart fastmoving ; gambaran kebutuhan dan keuntungannya sebagai berikut :
berikut ini analisa kebutuhan modal dan keuntungannya:
MODAL & PERALATAN :
NO
ITEM
JUMLAH
HARGA
TOTAL
1
Air Compressor
1
1.500.000
1.500.000
2
Bor Listrik
1
500.000
500.000
3
Kunci palang crum
1
200.000
200.000
4
Gerinda
1
300.000
300.000
5
Palu karet
1
100.000
100.000
6
Obeng 66 KRSTL 4 in
1
100.000
100.000
7
Kunci sok Y 10-11-12
1
100.000
100.000
8
Kunci ring pas 14-15
1
100.000
100.000
9
Kunci pas 12-13
1
100.000
100.000
10
Kunci sok T 12 m 10-11
1
100.000
100.000
11
Obeng Y
1
200.000
100.000
12
Tang besi
1
100.000
100.000
13
Kabel gulung 12 mtr
1
100.000
100.000
14
Kuas hitam ukuran 2
2
50.000
100.000
15
Amplas duco
1
100.000
100.000
16
Etalase
1
1.500.000
1.500.000
17
Meja kursi
1 set
500.000
500.000
JUMLAH TOTAL
5.600.000
Barang-barang tersebut bisa diperoleh toko-toko peralatan /tools dikota Anda ; bahkan sudah banyak Mall atau super market yang juga menyediakan dan menjual peralatan tersebut.
Satu pesan saya : Lebih baik anda membeli peralatan tersebut dengan harga yang lebih mahal sedikit dan merk ternama dan tak asing lagi  namun kualitasnya lebih baik dan lebih awet umur pakainya daripada anda membeli peralatan untuk modal tersebut dengan harga yang murahan dan merk yang nyaris tak terdengar
SPAREPART DLL
NO
ITEM
TOTAL
1
Kampas rem
3.000.000
2
Ban dalam
2.500.000
3
Ban luar
2.500.000
4
Busi
1.500.000
5
Rante
2.500.000
6
Oli mesin
2.500.000
7
Oli samping
2.500.000
8
Lampu depan/ blkng
1.500.000
9
Aki
2.500.000
10
Lain-lain
1.000.000
JUMLAH TOTAL
22.000.000
Barang-barang tersebut bisa di dapat di toko spare-part yang ada dikota Anda. Dalam hal ini Anda bisa melakukan dalam bentuk secara kerjasama. Dan yakinlah pula bila bengkel Anda sudah berjalan , maka Anda akan dikunjungi oleh salesman dari perusahaan pemroduksi spare part atau onderdil.

BIAYA OPERASIONAL
NO
ITEM
TOTAL
1
Sewa tempat
2.000.000
1
Gaji karyawan 3 org
4.500.000
2
Listrik
1000.000
3
Telepon
500.000
4
Transportasi
500.000
5
Lain-lain
1000.000
JUMLAH TOTAL
9.500.000
TOTAL MODAL = 37.100.000

Perkiraan keuntungan: 20 % dari modal = 7.420.000 ; kecepatan mencapai BEP dan besarnya keuntungan dari usaha bengkel ini memang sulit dihitung ; karena dipengaruhi oleh kondisi bengkel , tempat berdirinya ; mutu dan pelayanan , dll.

Semoga tulisan ini bisa berguna dan menambah wawasan bagi kita.



Minggu, 17 Juli 2011

SERI PELUANG USAHA MANDIRI : " Usaha Cuci Sepeda Motor"

Apakah berminat membuka usaha Cucian Sepeda Motor ? ; Peluang usaha ini cukup menggiurkan dan menghasilkan , hal ini mengingat : Bertambahnya terus pengguna motor ; dan sifat kriteria bangsa kita yang sudah terimbas malas dalam mencuci sepeda motor yang biasa dipakainya sendiri. Berikut dituliskan suatu analisa usaha mengenai usaha Cucian Sepeda Motor , meski tulisan ini begitu sederhana, namun semoga bisa bermanfaat dan memberikan wawasan awal bagi Anda yang mempunyai cita-cita memiliki usaha Cucian Sepeda Motor.
Sebelum melakukan usaha cuci sepeda motor ini, maka perlu dilakukan analisa keekonomian dengan kriteria sebagai berikut :

  1. Usaha cuci sepeda motor yang dilakukan dengan memakai tempat usaha dirumah sendiri dengan proses kerja menggunakan peralatan minimal, standar maupun lengkap dengan tenaga kerja satu dan dua orang.
  2. Usaha cuci sepeda motor yang dilakukan dengan memakai tempat usaha yang disewa atau kontrak dengan proses kerja menggunakan peralatan minimal, standar maupun lengkap dengan tenaga kerja satu dan dua orang.
Kriteria 1.
Dari uraian tersebut diatas, maka investasi yang diperlukan untuk ketiga proses kerja tersebut dapat dilihat pada tabel dibawah ini.
INVESTASI YANG DIPERLUKAN
URAIAN BIAYA
Proses kerja dengan peralatan
Minimal
Standar
Lengkap
Renovasi tempat & meja kursi
Pompa sancin & perlengkapan
Snow wash tank
Air compressor
Hydraulic motor lift
1.250.000.
2.250.000.
-
-
-
1.250.000.
2.250.000.
1.000.000.
3.500.000.
-
1.500.000.
2.250.000.
1.000.000.
3.500.000.
7.500.000.
J U M L A H
3.500.000.
8.000.000.
15.750.000.
Apabila hari kerja adalah 6 hari/minggu, 1 tahun adalah 52 minggu, maka jumlah hari kerja per tahun = 6 x 52 = 312 hari, dibulatkan 300 hari kerja per tahun karena adanya hari libur.
Apabila usia pakai semua peralatan adalah 5 tahun dan nilai sisa peralatan sesudah usia pakai adalah 10 %, maka biaya penyusutan peralatan adalah :
BIAYA PENYUSUTAN PERALATAN
URAIAN BIAYA
Proses kerja dengan peralatan
Minimal
Standar
Lengkap
Biaya penyusutan alat/hari Biaya penyusutan alat/bulan
2.333.
58.333.
5.333.
133.333.
10.500.
262.500.
Apabila kecepatan mencuci sepeda motor diasumsikan 30 menit, jam kerja adalah dari jam 08.00 s/d 17.00 dengan istirahat 1 jam dan efisiensi waktu dimisalkan 90%, maka maksimum jumlah sepeda motor yang dapat dilayani satu tenaga kerja dalam satu hari adalah 0,9 x 8 x 60 : 30= 14,4 dibulatkan 15 sepeda motor.
Penggunaan bahan untuk satu kali cuci sepeda motor adalah :
Snow wash samphoo              =  15 cc           =  Rp   120./sepeda motor.
Pompa sancin dan kompresor masing-masing digerakkan oleh motor bensin 3,5 PK. Diperkirakan setiap mencuci satu unit sepeda motor, pompa dioperasikan selama 12 menit dan kompresor dioperasikan selama 6 menit.
Pemakaian BBM perjam adalah = 0,75 x 0,18 x 3,5 x 5.000.  = Rp 2.363./jam.
Biaya operasi pompa                = 12/60 x Rp 2.363. = Rp    480./sepeda motor.
Biaya operasi kompresor adalah = 6/60 x Rp 2.363.  = Rp    240./sepeda motor.
Dengan demikian potensi keuntungan perbulan dari usaha ini dengan satu tenaga kerja dapat dihitung seperti pada tabel dibawah ini.
POTENSI KEUNTUNGAN DENGAN SATU TENAGA KERJA
URAIAN BIAYA
Proses kerja dengan peralatan
Minimal
Standar
Lengkap
Potensi penerimaan 2.250.000. 2.250.000. 2.250.000
Biaya operasi : Biaya tenaga kerja
Biaya listrik dan air
Biaya penyusutan peralatan
Snow wash samphoo
BBM pompa sancin
BBM kompressor
-
600.000.
120.000.
58.333.
45.000.
180.000.
0.
-
600.000.
120.000.
133.333.
45.000.
180.000.
90.000.
-
600.000.
120.000.
262.500.
45.000.
180.000.
90.000.
Jumlah biaya operasi
1.003.333.
1.168.333.
1.297.500.
Potensi keuntungan 1.246.667. 1.081.667. 952.500.
Break Even Point (bulan) 2,8 7,4 16,5
Analisa sensitivitas usaha ini dapat dilihat dari tabel dibawah ini. Analisa ini memberikan pengertian bahwa dengan investasi yang telah dinanamkan sesuai dengan proses kerja yang akan dipakai, dan dengan asumsi-asumsi yang kita tetapkan, dapat diperhitungkan nilai biaya yang dikeluarkan setiap hari. Selanjutnya dengan nilai tersebut apabila harga jasa usaha cuci sepeda motor ini ditetapkan maka akan dapat dihitung berapa sepeda motor minimum dalam satuan waktu (bisa harian, mingguan atau bulanan) yang harus masuk agar usaha ini tidak merugi. Dengan demikian apabila nilai tersebut tidak terpenuhi dapat dilakukan evaluasi apakah harga yang ditetapkan terlalu rendah atau jumlah pelanggan yang datang jauh dibawah asumsi yang telah ditetapkan sehingga perlu dilakukan promosi dsb.
ANALISA SENSITIVITAS DENGAN SATU TENAGA KERJA
URAIAN BIAYA
Proses kerja dengan peralatan
Minimal
Standar
Lengkap
Biaya operasional/bulan Biaya operasional/hari
1.003.333.
40.133.
1.168.333.
46.733.
1.297.500.
51.900.
Biaya cuci sepeda motor 6.000. 6.000. 6.000.
Minimum sepeda motor yang dicuci/hari agar tidak merugi 6,7 7,8 8,7
Dibulatkan 7 8 9
Satu unit pompa sancin bisa diatur untuk melayani dua pekerja, sehingga apabila dipakai dua orang tenaga kerja, maka maksimum jumlah sepeda motor yang dapat dilayani menjadi 30 buah sepeda motor/hari, sehingga potensi keuntungan dari usaha ini adalah sebagai berikut :
POTENSI KEUNTUNGAN DENGAN DUA TENAGA KERJA
URAIAN BIAYA
Proses kerja dengan peralatan
Minimal
Standar
Lengkap
Potensi penerimaan
4.500.000.
4.500.000.
4.500.000.
Biaya operasi : Biaya tenaga kerja
Biaya listrik dan air
Biaya penyusutan peralatan
Snow wash samphoo
BBM pompa sancin
BBM kompressor
-
1.200.000.
150.000.
58.333.
90.000.
360.000.
0.
-
1.200.000.
150.000.
133.333.
90.000.
360.000.
180.000.
-
1.200.000.
150.000.
262.500.
90.000.
360.000.
180.000.
Jumlah biaya operasi
1.858.333.
2.113.333.
2.242.500.
Potensi keuntungan 2.641.667. 2.386.667. 2.257.500.
Break Even Point (bulan) 1,3 3,4 6,9
ANALISA SENSITIVITAS DENGAN DUA TENAGA KERJA
URAIAN BIAYA
Proses kerja dengan peralatan
Minimal
Standar
Lengkap
Biaya operasional/bulan Biaya operasional/hari
1.858.333.
74.333.
2.113.333.
84.533.
2.242.500.
89.700.
Biaya cuci sepeda motor 6.000. 6.000. 6.000.
Minimum sepeda motor yang dicuci/hari agar tidak merugi 12,4 14 14,9
Dibulatkan 13 14
15
Demikian analisa usaha cuci sepeda motor untuk Kriteria pertama, sedangkan analisa untuk Kriteria kedua akan di- uraikan pada posting yang akan datang Insya Allah.
Semoga tulisan ini bermanfaat....